KEJAKSAN -
Tiket kereta api (KA) untuk arus balik dari semua jurusan untuk tujuan
Jakarta habis terjual. Menurut Manajer Humas Daop 3 Cirebon, Sumarsono,
habisnya tiket disebabkan oleh pemesanan tiket yang sudah dilakukan
sejak H-90 sebelum keberangkatan dan pemberlakuan sistem 100 persen
tempat duduk untuk semua kelas, baik itu ekonomi, ekonomi AC, bisnis
maupun eksekutif.
Namun untuk dari Cirebon, kata Sumarsono, masih menyisakan tiket
untuk keberangkatan tanggal 24-26 Agustus. “Untuk 24-26 Agustus masih
ada tiket KA Argo Jati pagi tujuan Jakarta, namun yang lainnya habis
terjual,” ujarnya.
Ia juga mengungkapkan, selama pelaksanaan arus mudik, pemberlakukan
tiket sesuai identitas. Saat memasuki peron calon penumpang harus
mencocokkan identitas/KTP sesuai dengan yang tertera dalam tiket.
Kebijakan ini, lanjut dia, menuai protes dari para penumpang. Hingga H+2
Lebaran, lanjutnya, ada 883 tiket yang tidak cocok dengan identitas.
“Bagi penumpang yang membeli tiket KA sebelum tanggal 1 Juli 2012,
namanya bisa tidak sesuai dengan identitas. Namun apabila pembelian
tiket setelah tanggal tersebut, maka wajib sama dengan identitas.
Apabila tidak, maka tiket akan hangus,” ungkapnya. Lonjakan penumpang KA
sendiri diprediksi akan terjadi pada hari ini dan pada hari Minggu
(26/8).
Sementara itu pada Senin (20/8) Dirut PT KAI, Ignasius Jonan
melakukan Sidak di Stasiun Kejaksan. Mantan Dirut Citibank itu
mengatakan, sosialisasi mengenai kecocokan nama penumpang dengan KTP
sudah dilakukan jauh-jauh hari. Namun, lanjutnya, ada beberapa agen yang
masih nakal. “Misalnya mencetak delapan tiket dengan nama yang sama.
Itu jelas-jelas melanggar dan penumpang boleh minta cetak ulang ke agen
tersebut,” ungkapnya.
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 komentar:
Post a Comment