Polisi kejar rekan pelaku bom Cirebon

JAKARTA. Polisi memastikan Muhammad Syarif adalah pelaku bom bunuh diri di Mesjid Adz-Dzikro di Markas Polisi Polresta Cirebon. Saat ini, polisi masih mengejar pelaku yang terlibat dalam bom yang meledak saat shalat Jumat (15/4) lalu tersebut.

Juru bicara Mabes Polri Inspektur Jenderal Polisi Anton Bachrul Alam mengatakan, kepastian Syarif sebagai pelaku bom bunuh diri ini diketahui dari hasil pencocokan DNA dengan keluarganya. Namun, dia mengatakan, polisi sedang mencari tersangka lainnya. "Tidak sendiri. Masak sendiri," katanya, Senin (18/4).

Polisi tengah mencari rekan-rekan Syarif. Tujuannya, untuk mengungkap motif bom bunuh diri tersebut. Sejauh ini, polisi telah memeriksa 30 orang saksi termasuk istri, orang tua, serta adik pelaku.

Sempat beredar jika Syarif pernah belajar di Pesantren Al- Mukmin, Ngruki, Solo selama sembilan tahun. Cuma, Anton belum bisa memastikan kebenaran kabar tersebut. "Anggota kami sedang mendalaminya. Kita tunggu saja," tandasnya.

Berdasarkan penyelidikan polisi, bom yang diledakkan Syarif merupakan bom rakitan sendiri. Bom tersebut berisi paku, mur, dan baut.
Share on Google Plus

About ridwan comunity smpn 6

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar:

Post a Comment