CIREBON, (PRLM).- Sejumlah makanan yang diduga sudah kedaluarsa ditemukan di sejumlah supermarket di Kota Cirebon. Di salah satu supermarket selain menemukan hati impor yang diduga sudah membusuk beberapa jenis bahan lain seperti usus sapi dan beragam makanan jeroan dalam kemasan ditemukan tidak dilengkapi tanggal kedaluarsa.
Temuan tersebut terungkap saat rombongan anggota DPRD Kota Cirebon, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pasar tradisional dan pasar modern di Kota Cirebon, Senin (14/9). "Kami prihatin dengan temuan ini. Masak sekelas hypermarket menjual makanan yang tidak layak konsumsi," kata anggota DPRD Kota Cirebon, Udin Saefullah.
Rombongan anggota DPRD Kota Cirebon yang dibagi menjadi dua tim menyisir semua pasar tradisional dan pasar modern. Tim pertama yang dipimpin Ketua DPRD Kota Cirebon, Nasrudin Azis melakukan pemantauan di Pasar Keramat, Pasar Pagi, Surya Toserba, Asia Toserba dan Cirebon Mal.
Sementara tim kedua yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon, Edi Suripno melakukan pemantauan di Pasar Gunung Sari, Grage Mal, Carefour dan Giant Hypermarket.
Di Hypermarket Giant, sidak anggota dewan menemukan makanan yang diduga sudah kedaluarsa. Selain hati impor yang sudah terlihat mulai membusuk dan penuh dengan bercak-bercak seperti jamur, dewan juga menemukan banyaknya makanan kemasan yang tidak dilengkapi tanggal kedaluarsa.
Kondisi tersebut tentu saja mengundang keprihatinan dari sejumlah anggota DPRD Kota Cirebon. Menurut anggota DPRD Kota Cirebon, Udin Saefullah, temuan makanan yang kondisinya rusak tentu saja sangat memprihatinkan. Ia berharap masyarakat selalu berhati-hati saat berbelanja.
Menurut Udin, ditemukannya beberapa barang yang kondisinya sudah tidak layak konsumsi seharusnya menjadi perhatian pihak pengelola. Pasalnya hal tersebut melanggar Undang Undang Perlindungan Konsumen, atas kelalaiannya.
0 komentar:
Post a Comment