Terkunci Ganda, Motor Tetap Hilang

 
Informasi Cirebon - CIREBON – Hati-hati memarkirkan sepeda motor, jangankan hanya dikunci stang saja. Motor dengan tingkat pengamanan ekstra, dikunci ganda pada stang dan cakram tetap berhasil digarong. Peristiwa ini menimpa Siska Prihatin (25), warga Kampung Kesambidalam, Kelurahan Pulasaren, Kecamatan Pekalipan, Kota Cirebon.
Ketika itu, Siska berkunjung dan menginap di rumah sahabatnya, Devi di Kampung Pulobaru, Kecamatan Pekalipan, Kota Cirebon, Jumat (30/3), sekitar pukul 21.30. Karena di rumah itu tidak ada lahan parkir yang memadai, Siska memarkirkan sepeda motor Yamaha Mio berwarna putih nopol E 4238 BH, di jalan samping rumah Devi.
Siska mengaku sudah mengunci stang dan memasang kunci gembok di cakramnya. Keesokan harinya, sekitar pukul 08.00. Siska hendak menggunakan sepeda motornya. Namun, betapa kagetnya Siska, motor itu sudah tidak ada. Akibat kejadian itu, Siska merugi Rp10 juta.
Kejadian serupa dialami Deden Hermawan (32), warga Dusun Kliwon, Desa Kertawirama, Kecamatan Nusaherang, Kabupaten Kuningan. Jumat (30/3) sekitar pukul 09.00, Deden datang di tempat kerjanya, Toko Leo, Jl Pekalipan, Kecamatan Pekalipan Kota Cirebon dan memarkirkan sepeda motor Honda Beat Nopol E 2848 ZF di depan toko itu.
Ketika hendak pulang sekitar pukul 20.00, motor itu sudah tidak ada di tempat. Deden pun melaporkannya ke Polres Cirebon Kota. ”Padahal motor itu saya parkirkan tepat di depan toko, tapi kok bisa hilang juga,” ungkapnya, sambil mengaku rugi Rp 10 juta. Kapolres Cirebon Kota, AKBP Asep Edi Suheri, melalui seorang penyidik, membenarkan adanya laporan itu. ”Kini kasusnya tengah kami dalami, pelaku sedang dalam penyelidikan,” ungkapnya.

Jangan Asal Copy Paste Lihat aturannya Disini
Share on Google Plus

About ridwan comunity smpn 6

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar:

Post a Comment